Kami Pun Harus Belajar

Menjadi seorang guru tidak semudah seperti yang terlihat, pekerjaan mereka bukan hanya soal mengajar kepada murid-muridnya atau bahkan hanya sekedar memberikan tugas lalu pulang. Tapi, ada banyak hal yang harus dikerjakan, dari bagaimana mendidikan murid-muridnya agar paham pembelajaran sampai harus mempersiapkan mereka sebagai para penerus. Tentu semua itu butuh ilmu, dan menjadi seorang guru bukan berarti berhenti dari belajar, justru mereka harus terus belajar untuk terus mengasah kemampuan diri dan mengembangkan ilmunya yang nantinya akan di wariskan kepada mereka para penerus.
Begitupun dengan guru-guru Mahad Raudhotul Quran, mereka pun harus belajar untuk terus mengasah kemampuan diri. Mereka sebagai para pengajar Al-quran tentu sangat butuh untuk belajar, karena Al-quran bukan sembarang ilmu yang dengan seenaknya kita sampaikan. Karena yang mereka didik bukanlah hanya sekedar murid, tapi murid yang akan menjadi seorang penghafal quran atau bahkan murid yang akan menjadi seorang ulama.
Alhamdulillah setelah taufiq dari Allah, para guru Mahad Raudhotul Quran, Allah mudahkan untuk dapat terus belajar dalam memperbaiki diri dan mengasah kemampuan terutama dalam ilmu alquran. Saat ini para guru ikhwan sedang mengikuti Dauroh Pengajar Al-quran yang di bimbing langsung oleh pengajar masjid nabawy yaitu Syeikh Husein Ibrahim حفظه الله تعالى yang diadakan secara online dan dilaksanakan setiap 2x dalam seminggu. Sementara itu, para guru akhwat sedang mengikuti Dauroh Peningkatan Mutu Guru Quran yang di selenggarakan oleh Yayasan Sosial Bonyan yang berpusat di Jeddah, Mekkah. Dauroh tersebut dilaksanakan selama 1 pekan bertempat di Puncak Bogor.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ، وَمِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ، وَمِنْ نَفْسٍ لَا تَشْبَعُ، وَمِنْ دُعَاءٍ لَا يُسْمَعُ
“Ya Allah … aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari jiwa yang tidak merasa puas, dan dari doa yang tidak didengar (tidak dikabulkan).” (HR. Abu Dawud no. 1548, An-Nasa’i no. 5536, dan Ibnu Majah no. 3837. Hadits ini shahih.)
Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/raudhotu/public_html/wp-content/plugins/elementor/includes/base/widget-base.php on line 223
Notice: Undefined offset: -1 in /home/raudhotu/public_html/wp-content/plugins/elementor/includes/base/controls-stack.php on line 695